Mhd Fadhil Arif, Usman Thalib serta anggota tim pemenangan/ foto:doc |
“Dulu, setelah ditetapkan sebagai pasangan bupati dan wakil bupati terpilih, saya pernah menyampaikan langsung kepada Bapak Mhd Fadhil Arief untuk membubarkan tim. Namun, dengan tegas beliau mengatakan tim tidak dibubarkan sampai saat ini. Jadi, tim sebagai monitoring program, dan saya pribadi sudah mengecek dibeberapa tempat, pembangunan sudah berjalan,” tutur Usman Thalib, Sabtu (31/12/2022).
Tim Fadhil-Bakhtiar pun mempunyai tanggung jawab besar karena ikut menghantarkan pasangan ini sebagai bupati dan wakil bupati. Sebagai orang yang dituakan, dia mengaku berkewajiban untuk terus mengingatkan bupati dan wakil bupati agar mejalankan visi misi yang sudah dijanjikan kepada masyarakat.
“Selaku ketua tim pemenangan Fadhil-Bakhtiar saya terus berkomunikasi dengan Bupati dan Wabup Batanghari. Rencananya hari ini mau bertemu dan berbincang dengan bupati untuk mengetahui sudah sejauh mana program berjalan. Kita berharap pasangan ini tetap utuh dalam menjalankan tugas, jika ada yang perlu didiskusikan kita selalu ada,” ujarnya.
Pasangan Fadhil-Bakhtiar/ foto:ist |
“Pembangunan jalan sudah berjalan dibeberapa tempat. Tapi harus diteruskan pada tahun 2023. Sebab, semua itu butuh tahapan dan proses. Selain itu, ada juga program dokter tangguh, juga perubahan di wajah Kota Muara Bulian dan banyak lagi program lainnya,” paparnya.
Hanya saja, dari semua program yang sudah berjalan, Usman belum bisa menjelaskan sudah sejauh mana persentase program yang sudah teralisasi tersebut.
“Program sudah banyak berjalan tetapi saya tidak mengetahui persentase dan sudah sejauh mana program itu berjalan karena tidak memonitor sampai sejauh itu,” terangnya.
Apalagi, tegas Usman Thalib, Mhd Fadhil Arief memiliki mimpi besar terhadap Kabupaten Batanghari, yakni mengembalikan kejayaan Kabupaten Batanghari sebagai kabupaten tertua di Provinsi Jambi yang posisinya sejajar dengan kabupaten/kota yang sudah maju. (RED)