BATANGHARI,BulianId - Ada hal yang menarik dari kejadian tertangkap tangannya oknum pejabat dinas lingkup Pemda Batanghari saat mengubah nomor kendaraan dinas menjadi plat umum/pribadi, kemudian mengisi bahan bakar kendaraan dengan BBM subsidi, pada Kamis (14/09/2023) kemarin. 
Menurut pengakuan IS salah satu mantan pejabat Setda Batanghari yang pernah menggunakan mobil dinas tersebut, plat asli mobnas tersebut angka dan serinya sama dengan plat hitam yang dipasang oleh oknum pejabat SR.
Kepada Bulian.Id dia mengatakan, bahwa ia sangat mengetahui jabatan apa yang diduduki oleh SR tersebut hanya dengan melihat ciri mobil dan nomor kendaraan tersebut.
"Assalamualaikum, mobil siapo tu sayo tau. Dengan liat plat nyo bae," sebut IS kepada Bulian.Id melalui pesan media sosial.
Bahkan ia menyebutkan, bahwa nomor kendaraan tersebut dibuat sama persis dengan nomor asli nya.
"Plat merahnyo, samo dengan plat hitam tu lah. Mobil bekas sayo kemaren, itu plat bekas sayo jugo," ungkapnya.
Bahkan, IS menyarankan agar awak media mengkonfirmasi Bagian Umum Setda Batanghari untuk mengkonfirmasi kebenaran mobil tersebut.
"Kalau mau konfirmasi ke Bagian Umum, bagian ngurus plat-plat mobil dinas. Minta bae fotocopy STNK nyo, ado," bebernya.
Sementara itu, berdasarkan penelusuran awak media dilokasi area Kantor Bupati Batanghari, sekira pukil 16.45 WIB, Jumat (15/09/2023). Didapati mobil dinas merk kijang inova dengan nomor kendaraan BH 1147 B dengan plat berwarna merah, sedang terparkir di depan Kantor Bupati Batanghari.
Untuk diketahui, Salah satu oknum pejabat dinas di lingkup Pemda Batanghari kedapatan mengisi bahan bakar kendaraan dengan BBM subsidi jenis solar di salah satu SPBU yang berada di Kota Muara Bulian.
Menariknya, sebelum mengisi BBM kendaraan tersebut, oknum pejabat dinas inisial SR itu mengganti terlebih dahulu plat mobil dinas dari warna merah ke warna hitam.
Hal tersebut disampaikan oleh Rahman, salah satu warga Muara Bulian yang mendapati oknum tersebut tengah menukar plat mobil dinas itu, Kamis (14/09/2024). (ANI)