Kondisi terkini Area TAHURA STS, jarak pandang 10 KM/foto:ist |
Dari informasi yang diterima Bulian.Id dari salah satu warga setempat inisial MS, sampai saat ini api masih berkobar dan belum bisa dipadamkan.
"Kabarnyo sudah 9 sumur minyak yang tebakar bang, apinyo malah makin besar. Kami yang jarak rumah 10 KM dari lokasi tebakar be nampak jelas nian terang merah karno cahayo apinyo," ujarnya kepada Bulian.Id.
MS pun menyebutkan, sebelumnya ia mendapatkan informasi dari salah satu laman medsos, bahwa korban dari kebakaran tersebut kurang lebih sebanyak 20 orang.
"Nengok di akun medos I**o B*******i, kabarnyo 9 orang ninggal, 11 kritis. Tadi jam 10an kami cek dj puskesmas terdekat, belum ado pasien korban kebakaran masuk sano. Informasi ni masih simpang siur" sambungnya.
Sementara itu, dari video amatir yang beredar, kebakaran besar tersebut, terjadi diduga akibat kebakaran sumur minyak ilegal drilling di dalam wilayah Taman Hutan Raya Sultan Thaha.
"Yaa Allah, ini yang terbesar ini," ujar pria dari video tersebut.
Di lain tempat, Kapolres Batanghari AKBP Bambang Purwanto saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
Ia mengatakan bahwa saat ini tim kepolisian tengah turun ke lokasi kejadian.
"Iya, ini anggota meluncur ke TKP," ujarnya singkat. (ANI)